Teungku Helmi [Ketua Himpunan Mahasiswa Peukan Bada] |
Persiapan
menyambut hari kemerdekaan menjadi
sangat penting bagi setiap Negera, ini merupakan sebuah kedaulatan rakyat
setelah dijajah oleh masa kolonial, begitu pun juga Indonesia. Yang berbeda
saya rasakan kali ini ketika menyambut persiapan HUT kemerdekaan Negera
Malaysia, yang setiap tahunnya mereka peringati pada tanggal 31 Agustus.
Setelah beberapa hari saya berada di Negeri
Melaka, Saya pindah menuju negeri yang baru. Negeri yang akan saya pelajari akan banyak hal yaitu Negeri Selangor & Kuala Lumpur. Di
Malaysia Negeri itu adalah Provinsi
kalau di Indonesia, yang mana wilayah provinsi sama besar seperti di Indonesia
namun Malaysia hanya memiliki 13 Provinsi
yang begitu berdaulat, Makmur dan Sejahtera.
Sejarah terbentuk Malaysia adalah salah satu negara yang terletak di Asia
Tenggara. Negara Malaysia berbentuk federasi dari 13 Negara bagian atau dalam
bahasa Malaysia disebut negeri terdiri dari Negeri Johor, Kedah, Kelantan, Melaka,
Sembilan, Pahang, Perak, Perlis, pulau Pinang, Kuala Lumpur, Selangor,
Terengganu, Sabah, dan serawak.
Hari
ini terasa berbeda bagi saya, dikarenakan dari setiap negeri yang saya lewati, ada
saja hal menarik untuk dilihat dan di pelajari , saya yang ditemani oleh dua
orang teman putra daerah setempat, mereka menceritakan banyak tentang Malaysia
baik itu tentang sejarah, Budaya maupun pendidikan. Terutama tentang bertebarannya
bendera-bendera di setiap Negeri Malaysia yang rupanya merupakan momentum penyambutan
Kemerdekaan di Negera Malaysia pada setiap
hampir mendekati peringatan Kemerdekaaan Negara Malaysia.
Pada
bulan Agustus Indonesia dan Malaysia sama-sama memperingati Ulang tahun,
Indonesia jatuh pada setiap 17 Agustus untuk yang ke 70 tahun sedangkan Malaysia
setiap 31 Agustus yang tahun ini juga jatuh ke 58 tahun Malaysia Merdeka. Menariknya
di Negara ini karena banyak
bendera-bendera di Malaysia dengan bentuk yang berbeda-beda. Disamping
berkibarnya Bendera Nasional Malaysia, ada bendera bentuk lain disampingnya juga berkibar, setiap beberapa negeri saya
lewati juga menemukan hal yang sama dengan Bendera Nasional dan disampingnya
juga berndera berbeda lagi.
Semakin
penasarannya saya, Akhirnya teman-teman saya menceritakan bahwa didalam negera
memang ada bendera lain yang dimiliki oleh masing-masing 13 Provinsi
di Malaysia. Dan setiap memperingati hari-hari penting di disetiap Negeri, maka
akan ada dua bedera yang akan dinaikkan yaitu bendera Nasional Malaysia dan
Bendera Negeri, begitu juga di sekitar jalan, Perkarangan rumah, dan Perkoataan
maupun dipusat pembelanjaan. Setiap ada bendera akan ada dua bendera yang
berkibar. Penyambutan Hut Kemerdekaan adalah puncaknya bendera-bendera berkibar
diseluruh Negeri. Masyarakat malaysia
sangat semangat menyambut ulang tahun Kemerdekaan Negaranya salah satunya
adalah berkibarnya bendera-bendera di seluruh pelosok Malaysia. Disini juga
harga bendera begitu murah meriah di jual kepada kepada Masyarakat umum.
Ini merupakan kesempatan yang
sangat berharga yang perlu dikeahui, ketika Indonesia hari ini masih
mempersoalkan bendera terutama bendera Provinsi Aceh, yang tentunya Aceh juga
Negara Bagian dari Negara Republik Indonesia, namun hanya memiliki Kewenangan
Khusus yaitu hasil Kesepakatan MoU Helsinki dan Undang-Undang Pemerintah Aceh
(UUPA). Seharusnya tidak perlu diperpanjangkan lagi karena bendera adalah sebagai
symbol semangat bernegera dalam Negara layaknya seperti Negeri-Negeri di
Malaysia. Saya pikir Aceh masih banyak tugas penting lain mesti harus kita bangun baik dari segi infrastrukur maupun
non-infrastrukur. Saya selaku putra Asli Aceh menyarankan bahwa kita harus
belajar dari Pengalaman Negara Lain salah
satunya adalah Malaysia.
Email Penulis : teungku.helmi@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar